Angkola Timur (BARINGIN) - Seorang warga Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, ditemukan tewas akibat terseret banjir yang terjadi pada Minggu (26/3) malam.
Kepala Desa Pargarutan Dolok, Kecamatan Angkola Timur, Tapanuli Selatan, Henri Harahap di Angkola, Senin, mengatakan jenazah korban ditemukan di aliran Sungai Batang Kumal, Angkola Timur.
Pertama kali jasad korban ditemukan beberapa warga yang hendak pergi ke sawah pada Senin pagi sekitar pukul 07.00 WIB di antara tumpukan kayu.
Setelah mengetahui penemuan jenazah tersebut, warga berkumpul dan langsung mengevakuasi mayat korban ke daratan.
Setelah diangkat dan diperiksa, diketahui identitas jenazah tersebut bernama Kaya Banua Siagian, warga Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur yang berusia sekitar 54 tahun.
Sebelum ditemukan meninggal, korban diketahui bermalam dan menginap di salah satu "sopo" (pondok) yang posisinya berada di tepi aliran Sungai Batang Kumal.
"Kemungkinan besar korban yang berteduh di 'sopo' untuk menghindari hujan deras pada (Minggu) sore, lalu tiba-tiba dibawa derasnya arus air sungai," kata dia.
Menurut Henri, sanak keluarga Kaya Banua Siagian menjerit histeris setelah mengetahui korban yang tidak pulang semalaman ditemukan sudah tidak bernyawa lagi.
Sebelumnya, BPBD Kota padang Sidimpuan juga telah menemukan empat warganya yang tewas akibat hanyut dalam banjir bandang.
Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Padang Sidempuan merupakan dua daerah yang bertetangga.
Sumber : Antara Sumut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Semua komentar yang bernada menghasut, sara dan memfitnah serta tidak sesuai dengan norma agama dan bangsa akan dihapus.
Komentar menjadi tanggung jawab pembuat komentar, pemilik blog tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut. terima kasih